Hangatnya Ramadan dalam BERDASI: HMD Sendratasik FBS UNP Gelar Buka Bersama dan Diskusi “Literasi dalam Seni”
Berikut adalah naskah berita menarik untuk WEB yang disesuaikan dengan informasi terbaru: acara buka bersama bertema BERDASI yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Departemen Sendratasik FBS UNP.
Berbuka Bersama dan Diskusi Departemen Sendratasik
Padang, 18 Maret 2025 – Ramadhan 1446 H menjadi momentum spesial bagi keluarga besar Departemen Sendratasik, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang (FBS UNP), dengan terselenggaranya acara BERDASI (Berbuka Bersama dan Diskusi) pada Selasa, 18 Maret 2025 di Pendopo FBS UNP. Kegiatan ini diinisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Departemen Sendratasik (HMD Sendratasik) sebagai bentuk sinergi antara refleksi spiritual dan dialog intelektual.
Mengangkat tema “Literasi dalam Seni”, BERDASI menghadirkan ruang diskusi yang menggugah pemikiran sekaligus mempererat kebersamaan antar warga kampus. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa aktif, para alumni, dosen, serta unsur pimpinan Departemen Sendratasik, yang turut memberikan warna dalam suasana penuh kehangatan.
Acara dimulai dengan momen buka puasa bersama. Hidangan khas Ramadan tersaji sederhana namun hangat, menciptakan nuansa kebersamaan yang erat antar generasi akademik di Departemen Sendratasik. Sedari siang pnitia dari HMD sudah mempersiapkan segala sajian menu buka bersama yang dimasak bersama di Kantor HMD.Kemudian setalah isya dilanjutkan dengan kegiatan Diskusi.
Diskusi dipandu oleh M. Farhan sebagai pemantik, yang menghadirkan perspektif muda dan kritis dari sudut pandang mahasiswa. Sementara itu, narasumber Bapak Uswatul Hakim, M.Pd, membawakan materi dengan tajuk yang mengaitkan literasi dan seni dalam konteks sosial, budaya, dan pendidikan.
“Literasi tidak hanya soal kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga tentang bagaimana kita memahami makna dalam setiap karya seni yang diciptakan dan dinikmati,” ujar Bapak Uswatul Hakim dalam sesi pemaparannya.
Diskusi berlangsung interaktif dengan antusiasme peserta yang tinggi. Mahasiswa dan alumni saling bertukar pandangan mengenai peran seni sebagai media literasi alternatif di era digital saat ini.
“Acaranya bermanfaat Sekali, apalagi buat kami mahasiswa Sendratasik, Rasanya jadi lebih terinspirasi untuk melihat karya tidak hanya dari sisi estetika, tapi juga dari makna yang dibawa,” ungkap Ketua HMD Sendratasik.
“Kami ingin Ramadan ini tak hanya menjadi momen ibadah, tapi juga menjadi ruang saling belajar dan menginspirasi. Semoga BERDASI bisa menjadi agenda tahunan yang semakin mempererat komunitas Sendratasik,” ujarnya.
Dengan semangat kolaboratif, BERDASI 2025 menjadi bukti bahwa seni, literasi, dan kebersamaan dapat menyatu indah dalam satu momentum Ramadan yang penuh makna.
Dengan semangat BERDASI, acara ini diharapkan menjadi agenda rutin yang tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga membuka ruang dialog yang membangun antara sivitas akademika. UH.